MITOS PENGANTI BARU YANG MENYESATKAN


Salah satu mitos pengantin baru yang telah beredar di masyarakat adalah pecahnya selaput darah seorang perawan,mitos ini sudah beredar di masyarakat sejak zaman dahulu,dan mitos ini bukan hanya dipercayai oleh masyarakat awam namun mitos yang menyesatkan ini juga diyakini sebagian orang berpendidikan,buktinya pernah terjadi seorang bupati menceraikan istrinya karena alasan bukan perawan.

Masalah pecahnya selaput darah seorang wanita sebelum menikah merupakan kekhawatiran tersendiri bagi sebagian kaum hawa mengingat sebagian banyak kaum adam menyakini bahwa sala satu tanda wanita perawan adalah adanya bercak dara pada vagina wanita saat pertama berhubungan intim.

Karena keyakinan yang menyesatkan tersebut akhirnya yang menjadi korban adalah pasangan pengantin baru,pasangan suami istri harusnya dilewati dengan penuh hikma,cinta dan kasih sayang namun semua itu tidak didapatkan. 

Karena asumsi-asumsi yang sudah lama berkembang di tengah masyarakat tersebut membuat hubungan pasangan pengantin baru tidak harmonis,saat malam pertama sang suami tidak mendapat darah perawan pada istrinya akhirnya sang suami merasa berperasangka buruk kepada sang istri,sang suami merasa tidak mendapat pasangan sesuai yang didambakan,dia merasa wanita yang dinikahinya tidak suci lagi,akibatnya salah sedikit cekcok sampai akhirnya terjadi percerain.

Perlu diketahui bahwa selaput darah wanita berbeda-beda dan pecahnya selaput darah wanita bisa terjadi karena berbagai banyak hal seperti kecelakaan dan olah raga bersepeda,berkuda dan berbagai hal aktifitas lainnya,
perlu juga diketahui bahwa tidak semua wanita dilahir dengan selaput darah dan tidak semua selaput darah wanita mudah pecah hanya karena berhubungan intim karena selaput darah wanita ada yang elastis dan yang tidak elastis,ada yang berbentuk jaring yag memiliki banyak lobang dan yang berbentuk cincing,intinya selaput darah tidak bisa dijadikan ukuran untuk menilai keperawan seseorang,apa lagi saat ini selaput darah wanita bisa dipalsukan.
Kalau selaput darah sudah bisa dipalsukan maka tidak bisa lagi selaput darah menjadi ukuran keperawanan seseorang.
Oleh karena itu mulai saat ini jangan lagi percaya kepada mitos yang menyesatkan ini dan jangan lagi masalah selaput darah wanita dikaitkan dengan keperawanan,

Mari kabarkan kepada semua teman-teman kita dan kerabat kita tentang mitos ini,mitos ini harus diakhiri sekarang juga sebelum ada menjadi korban selanjutnya dan jangan sampai mitos ini terus menerus diwarisi oleh generasi setelah kita.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

PT.JAPFA COMPEED INDONESIA TBK.UNIT CORN DRYER SIDRAP DI MATA MASYARAKAT

MASJID NURUL YASIN KAMPUNG BARU LAINUNGAN DESA MATTIROTASI SIDRAP.

KINCIR ANGIN,PLTB DESA MATTIROTASI SIDRAP